Sabtu, 14 Mei 2022

Penang, 1st intl trip during pandemic (update Mei 2022)

Akhirnya bisa ngecap paspor lagi setelah 2 tahun lebih hiatus dari dunia per-travelingan. Peraturan yang berubah-ubah dan karantina membuat diri ini malas pergi-pergi kalau ga penting (buang2 waktu kan)

Libur lebaran yang cukup panjang dan ternyata Negri tetangga sudah banyak yang ngelonggarin aturan masuk wilayahnya per Mei 2022, membuat saya jadi belok liburan singkat ke Malaysia 😅

Apa aja yang harus disiapkan untuk masuk Malaysia per Mei 2022

Pre-departure

1. Buka web www.mysafetravel.gov.my , dan ikuti semua tahapan disitu

2. Download dan isi aplikasi Mysejahtera (pedulilindungi nya Malay). Isi pre departure form (traveller)

3. Download sertifikat internasional di app PeduliLindungi Untuk di upload ke web mysafetravel.gov.my

4. Harus sudah full vaksin yang ditentukan oleh malaysia, kl sinovac 2x harus booster dulu baru dinyatakan full vacinated

Alur keberangkatan di Indonesia

- kemarin via Juanda pakai AirAsia, dicek semua kelengkapan data nya saat check-in. Wajib punya dan isi form di MySejahtera untuk masuk Malaysia, dan kasi tunjuk sertif vaksin. 

- Saat tiba di Kuala lumpur, petugas imigrasinya sama sekali gak cek app. Pertanyaannya kayak biasa aja, berapa hari tinggal, apa tujuannya, kembali kapan, udah deh langsung cap dan cuss

- transit flight KL ke penang pakai AirAsia domestik, lancar jaya gak ditanya apapun kecuali boarding pass


Re-Entry to Indonesia

1. Pcr valid 2x24 hour

2. Punya app PeduliLindungi

- balik indonesia via Penang, saat checkin Petugas tanya pcr (cek hasil dan tanggal) dan app peduliLindungi

- masuk ke waiting room, di cek lagi

- pas boarding masuk pesawat, di cek lagi (ini salah satu yg bikin lama pas boarding)

- sampai juanda, di cek lagi sama petugas KKP (total 4x di cek)


Kesimpulan ke luar negri tujuan malaysia, udah hampir seperti biasa cuma masuk indo aja yg berlapis di ceknya

Tidak ada komentar: